Properti paling dicari ada di Bali karena telah menjadi wilayah dengan pencarian properti hunian paling dicari selama periode Juli 2022-Juli 2023. Hal ini dibuktikan dari popularitas properti
di Badung yang mengalami pertumbuhan -1,5 persen menjadi 1,4 persen. Sedangkan Denpasar tumbuh dari -0,7 persen menjadi 0,9 persen.
Pertumbuhan popularitas tahunan ini masih cenderung tinggi dibandingkan Jakarta Selatan yang berada pada kisaran 0,8 persen maupun Bandung 0,7 persen. Ternyata, ada banyak alasan dibalik hal tersebut.
Properti Bali
Selain sebagai destinasi wisata, minat Properti Bali juga dipengaruhi dengan keberadaan sejumlah regulasi dan kebijakan yang membuat Warga Negara Asing (WNA) lebih mudah menetap, Rencana pemerintah mengharmonisasi regulasi Golden Visa (visa khusus investor yang akan berinvestasi di Indonesia) dalam waktu dekat diperkirakan semakin membawa dampak positif pada investasi properti, baik di Bali maupun wilayah lainnya di Indonesia.
Setidaknya, ada lima wilayah di Bali yang terpopuler di mata para pencari properti yakni dipimpin Badung dengan popularitas sebesar 48,2 persen. Lalu, disusul Denpasar 29,9 persen, Gianyar 13,1 persen, Tabanan 4,7 persen dan Buleleng sebesar 2,6 persen. Badung, Denpasar, dan Gianyar merupakan destinasi wisata favorit di kalangan wisatawan domestik dan mancanegara, dan letaknya terjangkau dari dan ke Bandara Internasional Ngurah Rai.
BADUNG PUSAT AKTIVITAS WISATA
Tiga wilayah ini juga dilengkapi dengan fasilitas publik serta pengembangan komersial yang cukup komprehensif untuk mengakomodasi aktivitas, serta kebutuhan wisatawan. Popularitas Badung menjadi pusat konsentrasi aktivitas wisata di Bali juga mencatatkan yield paling tinggi dibandingkan daerah lainnya, yaitu sebesar 4,9 persen–relatif lebih tinggi dibandingkan dengan kota besar lainnya termasuk area Jabodetabek. Sehingga, wilayah ini menjadi potensial untuk investasi properti,